Kamis, 01 Maret 2018

Transparansi dan Akuntabilitas Adalah Harga Mati Dalam Proses Tungsura

Kota Bekasi,- KPU Republik Indonesia melaksanakan Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Senghitungan Suara serta Sosialisasi Situng Pemilihan Serentak 2018, Rabu (28/2), bertempat di Hotel Horison Bekasi. Acara yang akan berlangsung selama 5 (lima) hari itu dihadiri Komisioner KPU RI, Ketua Bawaslu RI serta anggota DKPP dg peserta seluruh Divisi teknis, Kasubbag Teknis dan Operator Situng KPU Provinsi/Kab/Kota.

Ketua KPU Republik Indonesia dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara Bimtek tersebut merupakan bagian dari cara KPU untuk menjaga kompetensi, profesionalisme, integritas dan transparansi penyelenggara pemilu. Proses pemungutan dan penghitungan suara yang kemudian dikonversi menjadi kursi itu sesuatu yang sangat penting dalam pemilu, dengan cara yang baik kita harus mampu melaksanakannya secara profesional dan bertanggungjawab.

bentuk kesiapan anda melaksanakan tahapan pemilu itu adalah pada kesiapan pertanggungjawabannya. Transparansi dan Akuntabilitas adalah harga mati dalam proses pemungutan, penghitungan suara dan rekapitulasi hasil perhitungan suara” Tegas Arif

Ia juga mengingatkan agar kepada seluruh jajaran KPU tetap mejaga independensi dan integritas, tuturnya kasus Garut telah merontokkan bangunan KPU yangg telah menjaga marwah dan martabat selama puluhan tahun, sehingga diambil tindakan tegas pemberhentian langsung sehari stelah OTT tanpa melalui proses DKPP. (RAS/Humas/Foto/Humas KPU RI)



Related Posts

Transparansi dan Akuntabilitas Adalah Harga Mati Dalam Proses Tungsura
4 / 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.